Allah menciptakan manusia itu sebaik-baik kejadian.Dan kitalah satu-satu ciptaan-Nya yang di berikan akal untuk berfikir tentang alam yang di ciptakan serta mengapa kita di jadikan sedemikian rupa.
Hidup ini pastinya kita akan merasai pahit manis kehidupan itu.Semua itu adalah rencah dalam memeriahkan lagi suasana kehidupan.Tanpa semua itu,hidup pasti akan suram tanpa dugaan,cabaran.
Sesekali di turunkan kesusahan buat kita,janganlah mengeluh.Tetapi terimalah ia dengan redha.Sesungguhnya Allah swt itu tidak akan membebani hamba-Nya dengan sesuatu yang mana tidak terdaya untuk di lalui mereka.
Jangan menyesal dengan apa yang telah terjadi pada diri.Sebaliknya jadikanlah kesusahan,kesakitan,kegagalan dan kesulitan itu sebagai sesuatu yang dapat kita pelajari.Kutiplah pengajaran darinya.
Walau siapapun kita saat ini -miskin/kaya.tua/muda,berpelajaran tinggi atau tidak,bos besar ataupun bekerja makan gaji,bersyukurlah dengan apa yang kita punya.Jika kita fikirkan diri kita adalah semalang-malang manusia di muka bumi ini,fikirkan nasib manusia lain di luar sana.
Yang tak punya tempat tinggal,makannya tidak menentu,tidak punya kerja,hilang keluarga.Mereka jauh lebih malang dari kita yang masih punya kerja walau tidak bergaji besar,kita masih punya ahli keluarga di sisi biarpun kita tidak di lahirkan dalam keluarga yang mewah,dan yang penting kita masih mampu menyuapkan sesuatu saat terasa lapar berbanding mereka yang mahu melihat sebutir beras juga cukup payah.
Pernahkah kita terfikir itu?Pernahkah kita mengucapkan syukur takkala membandingkan nasib kita yang jauh lebih baik dari mereka?Bersyukurlah.Hargailah rezeki yang kita perolehi.Jangn membazirkan segala apa yang kita ada.Saat menjamah makanan yang kurang enak,perlukah di buang ke tong sampah?Sedangkan di luar sana masih ramai lagi insan lain yang menanti giliran untuk menjamah rezeki yang kita punya.Fikir-fikirkan......
“Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, nescaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmatKu), maka pasti azabKu sangat berat.” (Surah Ibrahim : 7)
Sesungguhnya,bersyukur itu tanda kita berterima kasih kepada Yang Maha Memberi.Sama juga seperti manusia,apabila orang yang kita bantu itu mengucapkan ''terima kasih'' atas bantuan yang kita hulurkan,apa yang kita rasa?Pastinya kita beranggapan bahawa dia seorang yang baik dan tahu menghargai pertolongan orang terhadapnya.Dan ucapan terima kasih itu juga melambangkan adab dalam menerima bantuan dari orang lain.
Justeru,megapa kita tidak ucapkan terima kasih kepada Allah swt? Yang telah menciptakan kita sebaik-baik kejadian?Siapa pula kita yang mahu membangga diri kepada-Nya?Seharusnya kita punya rasa malu untuk membangga diri kepada Maha Pencipta.Kerana kita juga dicipta oleh-Nya...
Hidup jangan terlalu menuntut kepada kesempurnaan.Tiada seorang manusia pun yang sempurna segalanya.Yang Maha Sempurna,hanya Allah swt.Tiada yang lain.Apa yang kita punya saat ini,hargailah.Yang kita mampu lakukan adalah sentiasa berusaha untuk memajukan diri menjadi seseorang yang berjaya,di dunia juga akhirat.Jangan bila sudah di kata nasib manusia itu sudah di tentukan sejak azali,kita hanya berserah pada takdir sahaja.
"Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib sesuatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.
[ Surah Ar-Ra'd,ayat 11 ]
Jangan salahkan takdir Allah atas kesusahan yang menimpa diri.Tapi pandanglah pada diri sendiri,apa yang telah kita perbuat untuk menjadikan diri ini juga berhak untuk merasai kesenangan.
No comments:
Post a Comment